Lumajang, lintasbatasnews.com – Untuk memastikan kesehatan warga binaan, Babinsa Bondoyudo bersama Tim Medis Puskesmas Sukodono melaksanakan tracing terhadap dua warga Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru datang dari Singapura.


Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Bondoyudo Koramil 0821/02 Sukodono Koptu Asep Ardiono bersama  Tim Medis Puskesmas Sukodono yang langsung melakukan tracing terhadap warga, bertempat di rumah yang bersangkutan di RT 024 RW 006 Dusun Alas Malang Desa Bondoyudo Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (21/5/2021).


Asep juga menyampaikan, bahwa PMI diminta agar mereka tetap menunda interaksi dengan warga sekitar, kendati hasil tes menunjukkan mereka terbebas dari Covid-19 (negatif), serta harus tetap melakukan isolasi mandiri dan melaksanakan protokol kesehatan seperti  yang pemerintah tetapkan.


“Kami pastikan kunjungan serupa bakal terus dilakukan, untuk memastikan kondisi kesehatan PMI selama isolasi mandiri, dan diupayakan makan makanan yang bergizi serta istirahat yang cukup,” ujar dia.


Sementara itu, Tim Medis Puskesmas Sukodono Ida Lestari,S.St mengatakan, bahwa pelaksanaan tracing dilakukan untuk memastikan kondisi pemudik dari luar negri dalam keadaan sehat dan diimbau untuk mematuhi aturan dan melakukan isolasi mandiri dirumah.


“Pelaksanaan isolasi mandiri akan kami awasi dengan ketat dan tetap kami lakukan swab ulang pada hari Minggu (23/5/2021) lusa, untuk memastikan bahwa yang bersangkutan benar-benar sehat dan tidak terkena Covid-19,” pungkasnya.

 (Pendim 0821/Fj)