Blitar - Wali Kota Blitar, Drs Santoso MPd bersama Forkopimda Kota  Blitar menggelar Apel Pamor Keris (Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan di Masyarakat) di Halaman Depan Pemkot Kota Blitar, Senin (24/01/2022) pagi.


Usai apel, Tim Pamor Keris selanjutnya dilepas oleh Forkopimda Kota Blitar dari Halaman Pemkot Blitar. Tim tersebut, diantaranya terdiri dari anggota Polres Blitar Kota, Kodim 0808, Satpol PP Kota Blitar, Satgas Covid19 dan Dinas Perhubungan.


Wali Kota Blitar dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa Patroli Motor penegakan prokes ini dilakukan serentak di seluruh Jawa Timur. Kegiatan ini untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian baru Omicron yang sudah masuk di Jawa Timur, Sehingga dikatakannya, jangan sampai lonjakan penyebaran covid-19 terjadi lagi, maka diharapkan protokol kesehatan tetap dikuatkan lagi.


Beberapa warga di sejumlah daerah jatim, seperti surabaya, Malang dan Madiun sudah ada yang terkena varian baru omicron.


"Meskipun Kota Blitar Belum ada kasus omicron, kami tettap mengantisipasi dengan mendisiplinkan kembali protokol kesehatan di masyarakat,"kata Walikota Blitar


Dikatakannya, Pemkot Blitar bersama dengan Polres Blitar Kota dan Kodim 0808 sudah menyiapkan Rumis di bekas asrama mahasiswa Polkesma untuk mengantisipasi ledakan kasus Covid-19. Dan setelah Apel akan Walikota Blitar bersama Forkopimda Kota Blitar mengecek kesiapan Rumah Isolasi bekas asrama mahasiswa poltekes di Jalan Dr Soetomo Kota Blitar. 102 tempat tidur di Rumis telah disiapkan untuk mengantisipasi jika terjadi ledakan kasus Covid-19.


Pemerintah pusat memprediksi puncak kasus Covid-19 varian baru omicron akan terjadi pada Februari dan awal Maret 2022


"Semua kami persiapkan untuk mengantisipasi jika terjadi ledakan kasus Covid-19 varian baru omicron. Mudah-mudahan di Kota Blitar tidak terjadi," katanya.


Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono SH SIK MSi mengatakan Polres Blitar Kota bersama Kodim 0808 dan Pemkot Blitar akan meningkatkan lagi patroli penegakan prokes di tempat publik.


Selain operasi yustisi, kata AKBP Argowiyono, petugas gabungan juga melaksanakan patroli motor penegakan prokes di masyarakat.


"Patroli penegakan prokes kami tingkatkan lagi. Selain operasi yustisi, kami juga mengadakan patroli motor penegakan prokes," katanya.