“Siapa si bedebah itu,” jerit sang ayah, sedangkan si ibu menangis.
“Suruh dia datang kesini!”


Si anak pun menelepon pria yang menghamilinya.
Setengah jam kemudian sebuah mobil Ferrari merah berhenti di depan rumah.
Seorang lelaki separuh baya keluar dari mobil, memberi salam lalu masuk kerumah.


Lelaki itu berhadapan dengan ibu dan ayah perempuan yang telah dihamilinya.
Dia berkata, “Saya lelaki yang telah menghamili anak anda. Tapi terus terang saya katakan saya tidak dapat menikahi anak anda karena isteri saya tak mengizinkan"


Namun bagaimanapun, saya akan bertanggung jawab. Sekiranya jika anak anda melahirkan seorang bayi perempuan saya akan wasiatkan untuknya dua buah supermarket,
sebuah hotel dan uang tunai 5 milyar rupiah.
nurcahyono: Sekiranya jika dia melahirkan anak lelaki saya akan wasiatkan untuknya dua buah kilang minyak, dua buah supermarket, dua buah hotel dan uang tunai 10 milyar rupiah.


Tapi sekiranya jika anak anda keguguran apakah yang harus saya lakukan?”


Sang ayah berfikir. Si ibu berhenti menangis.


Akhirnya sambil menepuk bahu lelaki itu, sang ayah berkata,


“Kalau keguguran, kamu coba lagi ya !!




HAI SAYA SPERMA
Seekor sperma yang baru lahir sedang diajar oleh instrukturnya:
"Begitu kamu disemprot keluar, lari sekencangnya sampai ke ujung gua dan kamu akan ketemu bulatan merah bernama telur.


Deketin dia dan bilang: "Saya sperma."


Dan dia akan bilang: "Saya telur."


Dari situ kamu akan mulai bikin calon anak. Mengerti?". Si sperma mengangguk dengan mantapnya.


Dua hari kemudian waktu lagi asik molor tiba-tiba dia disemprot keluar. Langsung aja dia lari sekencangnya dan teman-temannya ketinggalan dibelakang.


Akhirnya dia duluan sampai di bulatan merah dan dia memperkenalkan dirinya: "Hi, saya sperma."


Si bulatan merah jawab: "Hi juga, saya amandel... slm kenal yach.."